Bisnis Online, Mulai Dari Mana?

Bertahun belakang ini, banyak terdengar gembar gembor untuk melakukan bisnis online. Bisnis yang cukup dikerjakan di depan layar saja. Sang pebisnis yang hanya memakai sarung dan kaus singlet, atau hanya dasteran pun tak jadi masalah. Namun yang jadi masalah adalah, begitu banyak bisnis yang bisa dilakukan lewat internet. Sehingga pertanyaan nya adalah, mulai dari mana?

Ilustrasi Dasterpreneur | yukbisnis.com

Mohon maaf sebelumnya, sebenernya saya agak
malu untuk nulis ini, karena banyak para jawara-jawara online yang sudah menuliskan banyak materi sebelumnya. Namun, izinkan saya berbagi dari sudut pandang pembelajaran yang pernah saya alami.

Di awal mendengar istilah "bisnis online", yang terbayang di kepala saya adalah saya punya satu produk, dan saya jual di internet. Dan karena tergiur dengan besarnya penghasilan yang dijanjikan, saya pun ikut berbagai pelatihan dan workshop. Namun sayangnya, entah saya yang terlalu gaptek, atau memang belum kepepet, berbagai ilmu oleh-oleh pelatihan itu menguap begitu saja tak terpakai.

Mengenal Google Adsense
Di pertengahan tahun 2015, saya mulai mengenal Google Adsense (GA). Intinya yang saya tahu saat itu adalah "Bikin website, pasang GA, dan bakal dibayar sama Google". Dan sayapun membuat akun Adsense, mencoba memasangnya di blog saya ini. Namun karena tak bertemu dengan titik terang, permohonan pembuatan akun belum diapprove sama Google, saya pun kembali abai dan melanjutkan aktifitas lain yang tidak ada sangkut pautnya dengan bisnis online.

Adsense Direview

Mengenal SEO (Search Engine Optimization)
Di semester II tahun 2016, salah satu teman saya, Isah Kambali, seorang pegiat bisnis online, mengabarkan bahwa ia akan membuat pelatihan online (by WhatsApp) yang akan membahas tentang SEO. Alhamdulillah, pada saat itu Allah memberikan ide pada saya untuk memulai usaha di suatu bidang. Dan kata kunci (keyword) yang berhubungan dengan ide usaha itu lah yang saya jadikan bahan praktek materi SEO by mba Isah. Walhamdulillah, tak lama keyword yang saya incar muncul di halaman 1 Google. Dan beberapa hari kemudian mulailah datang calon customer yang menghubungi saya dari website yang di SEO-kan itu.

Setelah website muncul di halaman 1 Google dengan berbagai kata kunci, maka konsekuensi nya adalah banyak pengunjung baru yang datang secara rutin, setiap hari, dengan jumlah yang konstan. Maka kemudian teringatlah saya dengan teori Google Adsense yang sempat saya tahu di tahun 2015 lalu. Dan ketika mencari-cari informasi untuk mempraktekkan teori GA, bertemulah saya dengan akun Dian Umbara dengan grub Facebooknya yang fenomenal Sekte Karungan. Akhirnya saya pun join, dan belajar untuk mempraktekkan ilmu yang sudah saya dapatkan.

Baca juga:
Lima Tahun Pertama Pernikahan
Awas, Jangan Keseringan Nyetir


Dan alhamdulillah, setelah 2 tahun menunggu, lebih tepatnya beberapa bulan fokus bemain GA, akhirnya akun GA saya telah diapprove oleh Google, dan sekarang tinggal mengembangkan nya lagi.

Adsense Disetujui

Jadi kesimpulannya, ada banyak bentuk bisnis online. Mulai dari jualan langsung, dropship, affiliate, GA, dll. Namun pada prinsipnya adalah, Kumpulkan Traffic (orang yang berkunjung ke halaman Anda) yang sesuai dengan target Anda sebanyak-banyak nya. Jika sudah terkumpul, suka-suka Anda mau jualan apa.

Namun, untuk mendapatkan traffic, Anda perlu memiliki suatu ide yang akan Anda jual. Oleh karena itu, langkah pertama adalah Tetapkan Ide yang akan Anda jual, setelah itu buat web, social media, ataupun yang lainnya.

Dan jika sampai saat ini Anda belum dapat ide, maka mintalah kepada sang Maha Pencipta yang ilmuNya tiada batas. Atau biasa disebut dengan DOA.

Selamat berkarya.
Fathur Azwir

Comments

Popular posts from this blog

Alasan Kenapa Pakaian / Jemuran Bayi Harus Diangkat Sebelum Maghrib

Pengalaman Menangani Siswa Kesurupan (Part II)

Pengalaman Menangani Siswa Kesurupan (Part III - Habis)